Kain flanel merupakan kain jenis kain yang diolah dari wol tanpa melalui proses penenunan. Dengan melalui proses pemanasan dan penguapan, akan membuat tekstur yang beragam tergantung kualitas wol nya. Kain flanel saat ini dipakai untuk pembuatan beragam produk seperti tas, dompet, topi, dan lain sebagainya.
Cara membuat tas dari kain flanel cukup mudah. Kerajinan tangan dari kain flanel ini cukup populer saat ini. Bahkan untuk anak muda sudah banyak yang menggandrunginya. Apalagi jenis kain flanel cukup mudah didapatkan dan tersedia di berbagai toko. Untuk membuat tas dari kain flanel kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini:
1. Menggambar sketsa
Bagi orang yang memperhitungkan segala hal, perlu dibuat terlebih dahulu sketsa. Sketsa ini bertujuan untuk membuat pola dari tas yang akan dibuat. Jangan terpaku membuat sketsa itu rumit, yang membutuhkan keahlian khusus. Kamu bisa membuat desain atau pola yang simple sesuai dengan kemampuanmu dan imajinasimu. Untuk membuat tas bentuk kubus atau balok, kamu bisa membuat jaring-jaringnya yang pernah kamu pelajari saat SMP/SLTP.
2. Proses Pemotongan
Cara membuat tas dari kain flanel, langkah selanjutnya adalah melakukan proses pemotongan. Proses pemotongan ini terlebih dahulu bisa kamu buat pola di kainnya agar tidak salah saat memotongnya. Gunakan gunting yang tidak tumpul dan jenis rotary untuk memotong, dan posisikan tangan dan badan yang nyaman saat mengguntingnya. Gunakan juga penggaris dan alas kain saat melakukan proses pemotongan.
3. Persiapkan tali
Untuk melengkapi tas, perlu diberikan tali sebagai pegangan tangan atau diselempang di bahu. Kamu bisa membuat tali dari sabuk kulit bekas. Alternatif talinya juga bisa memakai kain flanel atau kain lainnya dengan memotong vertikal.
4. Proses Penjahitan
Cara membuat tas dari kain flanel, langkah selanjutnya adalah proses penjahitan. Untuk penjahitan kain flanel terbilang cukup rumit. Oleh karena itu, jangan terlalu banyak memakai potongan-potongan. Semakin banyak potongan, tentunya titik-titik penjahitan semakin banyak. Menjahit bagian body tas dengan bagian tali cukup berbeda. Menjahitlah secara melingkar pada titik penjahitan, kamu bisa mengulanginya beberapa kali agar bisa memperoleh jahitan rapi dan kuat. Untuk menjahit bagian tali, jahitan kedua gunakan berlawanan dengan jahitan pertama agar ikatan lebih kuat dan rapi. Jahitan pada bagian tali berbentuk vertikal dari atas ke bawah dan begitu pula jahitan kedua dari bawah ke atas.
5. Menjahit cover strap tas
Untuk menutupi jahitan, kamu bisa memakai kain flanel warna lain. Kemudian jahitlah bagian tersebut. Jahitan di bagian ini harus rapi, karena menentukan nilai produknya. Selain itu, fungsi cover ini juga untuk menambah keindahan tas. Biasanya pembuat akan menekankan keselarasan warna dengan dasar tas.
6. Memperkuat bagian bawah
Bagian tas yang menahan beban berat adalah di bagian bawah tas. Jika tidak kuat menahan beban berat, tas akan jebol atau rusak. Gunakan alas tambahan di bagian tas dan jahitlah bagian tersebut untuk menambah kekuatan menahan beban.
7. Menambah aksesoris tas
Cara membuat tas dari kain flanel, langkah selanjutnya adalah menambahkan aksesoris. Untuk mempercantik tampilan, kamu bisa menambah kancing pada tas. Fungsi kancing untuk menutup tas dengan sempurna. Kamu bisa menambahkan aksesoris lainnya seperti bros, manik-manik dan lain sebagainya. Bagi penjual yang ingin menambahkan nilai jualnya, aksesoris ini penting sekali dan sangat diperhatikan.
Cita rasa sosis bakar tak kalah enaknya dengan daging, ayam, atau ikan bakar. Kelezatan sosis bakar tak hanya bisa kita nikmati di saat pesta barbekyu saja. Kita pun bisa membuat sosis bakardi mana saja dan kapan saja. Bahkan saat ini semakin banyak saja gerai makanan yang memasukkan sosis bakar ke dalam daftar menu mereka.
Tapi pernahkah Anda memiliki pengalaman membakar sosis namun hasilnya jadi kering dan mudah hancur? Perlu Anda tahu, hal ini terjadi akibat teknik membakar yang salah. Ingin tahu tipsnya agar sosis bakar tak mudah hancur? Langsung saja simak tipsnya di bawah ini!
1. Pilih Sosis Berdaging Tebal
Usahakan jangan membakar sosis ayam atau sosis sapi pada umumnya karena biasanya ukurannya cenderung kecil. Pakailah sosis yang dagingnya tebal, seperti bratwurst. Sosis dengan daging yang tebal tentu tak akan cepat mengering, seperti sosis pada umumnya. Selain itu, memilih sosis berdaging tebal juga mengrangi kemungkinan sosis akan hancur saat dibakar.
2. Kupas Kulit Plastik di Bagian Luar Sosis
Pada sejumlah sosis terdapat lapisan kulit terluar (pembungkus) yang biasanya terbuat dari plastik. Jika kulit pembungkus itu berwarna bening atau terbuat dari plastik, sebaiknya dikupas dulu sebelum sosis dikerat-kerat dan dibakar. Jika tidak, plastik pembungkus tadi akan terbakar dan menempel pada besi alat pembakaran atau capitan. Daging sosis pun akan ikut menempel sehingga mudah hancur.
n Namun jika kulit pembungkusnya terlihat berwarna sama dengan sosisnya, biasanya itu adalah lemak dari daging atau lapisan yang aman dikonsumsi. Tak perlu dikupas agar daging sosis tidak hancur saat dibakar. Cukup dikerat-kerat saja permukaan sosisnya menggunakan pisau.
3. Pakai Api Kecil Sampai Sedang
Perhatikan besar api pada saat membakar sosis. Jaga api agar tetap pada volume kecil sampai sedang, agar sosis matang merata, baik bagian luar maupun dalamnya. Jika memakai api terlalu besar, bisa jadi hanya bagian luar sosisnya saja yang matang, sedangkan dalamnya belum. Sosis pun akan mudah hancur karena bagian luarnya lekas menempel pada besi alat pembakaran atau capitan.
Oh ya, untuk menambah cita rasa sosis bakar, sebelum dibakar kita bisa merebus sosis dahulu di dalam kuah kaldu selama 15 menit. Atau diolesi saus sesai selera keluarga. Sosis yang direbus di dalam air kaldu akan lebih cepat matang saat dibakar. Jangan lupa, lihat Sajian Sedap untuk berbagai pilihan bumbu atau saus olesan sosis bakar, ya!
Di zaman modern ini, berbagai jenis makanan semakin beragam. Banyak orang yang menginginkan makanan yang anti-mainstream. Oleh karena itu kami ingin menciptakan produk makanan yang berkreasi dengan tampilan yang menarik dan cita rasa yang enak pula. Contohnya adalah Pancake. Kami menjual pancake dengan berbagai varian rasa dengan isi coklat atau keju mozarella serta topping madu atau gula halus. Dijamin bikin ketagihan!
Sebagai pelajar kita sering kali mendapat banyak tugas yang harus diselesaikan pada waktu tertentu. Namun kita tentu saja tidak dapat mengingat semua hal dalam jangka waktu yang lama. Oleh karena itu kami membuat produk “Memo Roll” untuk membantu mencatat hal-hal penting seperti daftar tugas, daftar barang yang ingin dibeli, atau pesan singkat. Selain itu dengan tampilan yang menarik, produk ini dapat digunakan untuk hiasan dinding. Cara menggunakan: 1. Gantung memo roll di tembok dengan paku 2. Tulis sesuatu yang diperlukan 3. Tarik ujung kertas 4. Robek kertas dengan besi yang berada di bawah memo roll
Harga: Rp 25.000,00
So what are you waiting for? Let's buy one or more to write what you want!
Lemon membersihkan tubuh dengan mengeluarkan racun dari sistem tubuh. Racun ini bisa mengundang berbagai macam penyakit dan infeksi. Lemon tea adalah ‘detoxifier’ luar biasa yang mencegah penyakit dan infeksi.
2. Obat Flu
Lemon tea membantu menghilangkan gejala flu. Ini juga meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membuat tubuh tetap hangat selama musim dingin.
3. Manfaat Psikologis
Lemon tea menghilangkan racun dari dalam tubuh, memberi energi, menyegarkan pikiran, dan meningkatkan kesehatan mental. Inilah salah satu manfaat minum teh lemon.
4. Manfaat untuk Jantung
Lemon tea mengandung flavonoid yang mengurangi peradangan dan mencegah pembentukan bekuan darah di arteri. Minum lemon tea adalah cara terbaik untuk melawan serangan jantung.
5. Antiseptik Alami
Lemon dikenal sebagai antiseptik alam. Ini memiliki sifat antibakteri dan antivirus. Konsumsi lmon seacara rutin membantu mengobati infeksi dan penyakit. Inilah salah satu manfaat kesehatan terbaik dari minum lemon tea setiap hari.
6. Untuk Kesehatan Pencernaan
Lemon tea membantu menjaga kesehatan pencernaan, karena memiliki efek menenangkan. Pasalnya, minuman ini menghilangkan racun dan limbah tubuh. Lemon tea mengandung asam sitrat yang membantu pencernaan dan melarutkan batu ginjal.
7. Meningkatkan Aktivitas Insulin
Tubuh kita membutuhkan insulin untuk mengubah glukosa menjadi gula dan akhirnya berenergi. Teh ini telah ditemukan untuk meningkatkan aktivitas insulin sesuai penelitian.
8. Sifat Antikanker
Lemon tea mengandung khasiat antioksidan yang kuat. Seperti diketahui, teh mengandung polifenol, sedangkan lemon mengandung antioksidan vitamin C. Senyawa ini mencegah kerusakan pada sel sehat dan melawan pertumbuhan sel kanker.
Kini urusan penting pekerjaan di kantor tidak akan ada yang terlewatkan dengan sticker memo roll. Didesain dengan warna yang lucu serta portable, sangat praktis dibawa kemana pun Anda pergi.
Lupa adalah hal manusiawi yang terjadi pada semua makhluk hidup, terutama pada manusia. Lupa terjadi karena banyak faktor, dari terlalu banyak pikiran, banyak pekerjaan, mengabaikan, faktor usia, dan karena hal lainnya. Namun jika terlalu sering lupa, apalagi untuk urusan pekerjaan tentu bisa berdampak buruk bukan? Baik itu pada diri sendiri, atasan, maupun perusahaan.
Kini Anda bisa mencatat berbagai hal yang penting, agar tidak sampai lupa dengan memo roll. Memo ini berbentuk roll, bisa Anda tempatkan di meja kerja untuk catatan penting agar Anda tidak lupa. Memo ini juga bisa Anda gantung di dinding.
Bentuk Roll
Kini Anda tidak perlu bingung harus membuat catatan dimana untuk pengingat agenda Anda, cukup dengan menggunakan memo ini dan menggantungnya di dinding maka hal-hal penting yang seharusnya terlupakan jadi teringat terus. Berbentuk roll memudahkan Anda untuk membuat catatan lebih banyak dan panjang.
Desain Unik
Memo lucu ini didesain dengan unik menggunakan kayu dan hiasan pita, sehingga selain berfungsi untuk memo atau pengingat sesuatu atau kegiatan yang harus dilakukan segera juga bisa Anda gunakan untuk dekorasi dinding Anda. Sehingga dinding Anda terlihat lebih menarik dengan memo roll ini.
Mudah Digunakan
Cara menggunakannya hanya dengan menulis hal penting, kemudian apabila tidak diperlukan lagi, Anda dapat menarik ujung kertas kemudian merobek kertas tersebut menggunakan pelat besi yang berada di bagian bawah memo roll. Praktis bukan?
Bahan: 1. Balon 2. Benang jahit 3. Lem kayu 4. Lem flanel 5. Kuas 6. Gunting 7. Gelas Plastik / Baskom 8. Bohlam + stand lampu Cara Membuat: Langkah 1 Tiup balon sehingga mencapai ukuran kecil/sedang. (Jangan terlalu besar, ntar semakin lama bikinnya plus cape)
Langkah 2 Masukan lem kayu ke dalam gelas plastik/baskom dan campurkan dengan air secukupnya (jangan terlalu encer, ntar ga lengket plus lama kering)
Langkah 3 Setelah lem tercampur lalu gunakan kuas untuk melapisi seluruh permukaan balon dengan lem tersebut (merata ya, biar bisa ketahap berikutnya )
Langkah 4 Mulai melilit benang ke balon (lilitan acak aja yang penting seluruh permukaan balon tertutup benang.)
Langkah 5 Setelah terlihat tebal lapisi seluruh permukaan benang dengan lem lagi. (bisa diulangi dililit benang lagi, semakin tebal lilitan benang semakin redup cahaya lampion)
Langkah 6 Setelah cukup tebal lapisi lagi permukaan benang terluar dengan lem.
Langkah 7 Keringkan dengan cara digantung (jangan dikeringkan dengan langsung dibawah sinar matahari, ntar meletus lagi. jangan diletakan dilantai juga ntar menyusut )
Langkah 8 Setelah mengering buatlah lubang di bagian bawah balon, keluarkan balon yang ada didalam.
Langkah 9 Satukan balon benang dengan bohlam dan standlampunya.
Pancakeadalah kue dadar yang terbuat dari tepung terigu, telur, gula, dan susu. Bahan-bahan ini kemudian dicampur dengan air untuk membentuk adonan kental, yang nantinya akan digoreng atau dipanggang diatas wajan datar atau pan yang sudah diolesi minyak terlebih dahulu. Kue ini biasanya dimakan dengan tambahanmentega, sirup mapple, selai, keju,dan madu. Kata pancake ini sebenarnya berasal dari bahasaBelanda, yaitu:pannenkoek.
Pancake ini memang belum begitu popular di kalangan masyarakat, apalagi bagi masyarakat non modern, khususnya pada masyarakat menengah yang ada di Indonesia. Di Indonesia, makanan pancake ini sangat mirip dengan beberapa makanan tradisional khas Indonesia, seperti: serabi, apem, kue lumpur, dan kue leker. Jika di lihat dari bahan-bahan yang digunakan, makanan-makanan tersebut juga menggunakan bahan yang sama, seperti: tepung terigu sebagai bahan dasar pembuatan adonannya. Yang membedakannya adalah cara pengolahannya saja. Perbedaan cara pengolahan inilah yang menghasilkan produk yang berbeda. Nilai gizi yang dikandung dalam makanan- makanan tersebut pastinya pun akan berbeda.
Asal Usul Pancake
Pancake adalah makanan yang sebenarnya sudah ada sejak dulu, namun belum begitu populer di masyarakat seperti sekarang ini. Asal Usul Pancake ini bahkan dipercaya sudah ada sejak masa atau Peradaban Romawi Kuno. Awalnya pancake ini dinamakan dengan Alita Dolcia, yang berarti “makanan manis”, yang dibuat dari terigu, susu, dan bumbu. Bahan tersebut kenudian dicampur dengan air hingga membentuk sebuah adonan encer. Tapi tidak terlalu encer juga ya guys. Pada zaman romawi kuno, adonan ini tidak dimasak di atas pan atau wajan, tetapi dengan sebuah alat tertentu, yang menyerupai pan atau semacamnya, karena “pan” belum ada pada zaman ini. Lambat laun, pancake mulai dikenal dan semakin populer di Eropa sejak tahun 1430-an. Dan sejak saat itu, pancake mulai dijadikan sebagai makanan khas masyarakat yang ada di bagian Timur Eropa seperti di Mardi Gras. Di wilayah ini, pancake dijadikan sebagai menu khas pada hari Shrove Tuesdayatau Pancake Tuesday, yang disajikan sehari sebelum hari Paskah tiba. Perkembangan pancake ini tidak sampai di situ saja. Pancake ini pun mulai masuk ke wilayah Jerman. Orang-orang Jerman pada masa itu membuat pancake dari bahan utama kentang, yang dikenal dengan sebutan “pfannkuchen”, yang memiliki bentuk yang cenderung lebih padat dibandingkan dengan pancake padaumumnya. Hal yang sama juga terjadi di Finlandia. Pancake di negara ini juga menggunakan kentang, yang disebut dengan “Boxty”. Selain kedua negara tersebut, Perancis juga tidak mau kalah dengan pancake khasnya. Pernahkah anda memakan crepes? Kalau pernah, begitulah bentuk dan tekstur dari pancake yang berasal dari Irlandia. Pancake ini dibuat lebih tipis agar teksturnya terasa renyah saat dikunyah. Biasanya pancake tidak hanya disajikan begitu saja. Beberapa orang lebih suka mengkombinasikan pancake ini dengan beberapa bahan makanan tertentu, seperti madu misalnya. Pada awal kemunculannya, pancake hanya hadir dengan satu rasa saja, yaitu rasa original. Akan tetapi, rasa pancake ini semakin bervariasi seiring berjalannya waktu. Hingga saat ini, pancake sudah tersedia dalam berbagai rasa yang lebih menarik dan lezat. Pancake ini sering dijadikan sebagai dessert atau makanan penutup. Namun pada masyarakat Inggris, kudapan manis ini ternyata sering disajikan sebagai menu utama. Yah, sah-sah saja sih kalau memang makanan ini dijadikan sebagai menu utama di meja makan, karena setiap orang memiliki caranya sendiri dalam menikmati atau memakan pancake ini. Sumber: http://www.campaniarestaurant.com/asal-usul-pancake-si-kue-dadar-manis-dan-lezat/
Bisnis ikan hias memang sangat menggiurkan. Dengan modal yang tidak terlalu besar dan dengan sedikit keterampilan membudidayakannya, anda dapat mengambil potensi income dari bisnis ini.
Salah satu yang menjadikan alasan, mengapa ikan hias bisa menjadi sumber penghasilan yang menggiurkan? Jawabannya adalah karena usaha budidaya ikan hias tidak membutuhkan lahan yang luas, tidak harus dimulai dengan modal yang besar, dan yang terpenting adalah dapat dilakukan oleh siapa saja.
Untuk mendapatkan hasil yang baik, kita dapat melakukannya dengan menjaga kualitas. Dan selanjutnya kita tingkatkan kuantitasnya. Dalam menjaga dan meningkatkan kualitas serta kuantitas tidak lepas dari cara budidaya yang dilakukan. Oleh karena itu kita perlu memperhatikan beberapa hal yang berkaitan dengan kegiatan pembudidayaannya seperti:
1. Wadah Pemeliharaan Ikan Hias
Untuk wadah pemeliharaan umumnya menggunakan akuarium, kolam bak dari semen, kolam bak dai terpal, bak fiberglass atau wadah lain yang tidak bocor dan dengan ukuran yang beragam. Karena itu kita dapat memanfaatkan barang-barang bekas yang tidak bocor dan dengan ukuran yang beragam pula.
Wadah pemeliharaan ikan ada yang sistem airnya mengalir dan ada yang tidak atau hanya tergenang. Wadah pemeliharaan bisa digunakan dengan fungsi yang berbeda, seperti wadah untuk perawatan induk ikan, tempat pemijahan, tempat penetasan telur, tempat pendederaan, tempat pembesaran serta untuk tempat penampungan hasil.
Sesuaikan wadah sesuai jenis ikan yang dibudidayakan. Seperti besarnya wadah dan juga untuk beberapa jenis sebaiknya anda beri sket untuk memisahkan mereka. Ini dilakukan agar ikan tidak melukai yang lainnya.
2. Penyesuaian Wadah untuk Ikan Hias
Ikan hias yang satu dengan yang lainnya memiliki lingkungan hidup yang berbeda. Lingkungan hidup yang paling berpengaruh adalah air, suhu, derjat keasaman (PH), kandungan oksigen dan juga kecerahan.
Sediakan air dengan kandungan kimiawi zero atau paling tidak minimal. Untuk suhu air sebaiknya berkisar antara 24-30 C. keasaman air (PH) kurang lebih 6-7, oksigen terlarutnya > 3 ppm dan kecerahan air berkisar 30-60 cm.
Sumber air bisa kita dapatkan juga dari berbagai sumber, seperti berasal dari air tanah, air sungai dan air PAM. Air yang akan digunakan harus didiamkan terlebih dahulu dan diendapkan selama 12-24 jam sebelum dipakai. Ini bertujuan agar kandungan oksigen terlarutnya cukup dan gas-gas yang ada di dalam air hilang. Dan untuk menyesuaikan PH dapat dilakukan dengan memberikan kapur pertanian atau kapur bordo dengan dosis secukupnya bila terlalu asam atau basa.
Air yang digunakan akan mengalami penurunan kualitas. Seperti air menjadi kotor akibat sisa pakan dan kotoran ikan. Oleh karena itu di butuhkan pembersih air (penyiponan). Caranya dengan membuka pipa pembuangan atau menyedotnya. Air yang dibuang maksimal ¾ bagiannya. Setelah itu diisi kembali dengan air yang sudah diendapkan sebelumnya.
3. Pakan Ikan Hias
Pakan untuk ikan hias biasanya pakan alami dan pakan buatan. Jenis pakan alami yang biasa diberikan yaitu infusoria, kutu air, jentik nyamuk, cacing sutera, serangga, kodok, dan ikan kecil. Untuk pakan buatan pada umumnya berbentuk pellet yang kadar proteinnya dapat diatur sesuai kebutuhan pertumbuhan ikan.
4. Memilih Calon Indukan Ikan Hias
Dalam proses pemijahan diperlukan indukan ikan jantan dan ikan betina. Induk yang digunakan harus cukup umur untuk dipijahkan dan sudah matang gonad (kelamin).
Untuk mengetahui tingkat kematangan gonad pada ikan hias dapat dilihat dari cirinya seperti kalau pada induk betina, perut gendut kea rah genital dan apabila diraba terasa lembek serta halus, genital menonjol dan apabila diurut akan keluar telur. Untuk induk jantan bila diurut kearah genital akan mengeluarkan cairan sperma.
Calon indukan kondisi badannya harus sehat, tidak terjangkit penyakit dan berasal dari keturunan yang bagus. Untuk mendapatkan indukan ini anda bisa membeli ke peternak ikan hias dan bisa juga dengan cara hobiis atau menghasilkan sendiri.
5. Pemijahan Ikan hias
Pada proses pemijahan atau pembuahan telurnya ada yang berlangsung secara internal dan eksternal. Kerana ikan hias ada yang bertelur dan beranak. Pada setiap jens ikan perlakuan proses pemijahannya berbeda. Untuk memudahkan kita harus menyiapkan media, bahan, alat yang diperlukan dalam proses pemijahan.
Ikan hias yang tidak bisa memijah sendiri atau secara alami dapat diperlakukan dengan cara menyuntikkan hormone perangsang (induced spawning) agar dapat memijah sendiri baik secara alami atau melalui pengurutan (stripping).
6. Penetasan Telur Ikan Hias
Lama waktu telur menetas tergantung pada masing-masing jenis ikannya. Biasanya telur akan menetas setelah 24 jam dan menjadi larva. Proses penetasan (inkubasi) telur dapat dilakukan di akuarium, kolam permanen, corong dan hampa.
Saat proses penetasan ada yang dilakukan dengan cara mengangkat induk secara keseluruhan atau ditinggal salah satu induknya. Ini tergantung jenis ikan hiasnya karena setiap jenis ikan hias memiliki karakteristik yang berbeda.
7. Perawatan Larva Hingga Pembesaran
Telur yang menetas akan menjadi larva. Larva ikan biasanya ditempatkan di akuarium, kolam bak, bak plastic, fiber glass, kolam tanah ataupun wadah lain.
Sejak menetas dan sampai kurang lebih berumur seminggu larva tidak perlu diberi makan karena cadangan makanan mereka masih ada yaitu berupa kuning telur (yolksack). Setelah seminggu baru bisa diberi makan berupa kutu air, infusoria, cacing sutera atau makanan lain baik yang alami maupun jenis makan buatan.
Di saat larva berubah menjadi ukuran benih dan mulai besar, maka pakan yang diberikan juga berubah. Pakan yang biasanya diberikan berupa kutu air, jentik nyamuk, cacing sutera, serangga, kodok, ikan kecil dan pellet. Pemberian pakan harus disesuaikan, karena jika tidak akan berpengaruh juga terhadap kualitas air. Apabila pemberian pakan berlebihan akan mengakibatkan kekurangan oksigen dalam air dan keracunan.
Untuk kepadatan penebaran benih harus disesuaikan dengan luasan media. Jangan terlalu padat karena dapat menyebabkan pertumbuhan ikan terhambat dan jangan terlalu jarang karena tidak efisien atau pemborosan.
Ikan yang terawat akan mengalami pertumbuhan dengan baik. Namun biasanya ada yang tidak seragam, ada yang besar dibanding yang lain dan ada yang kecil. Untuk itu diperlukan penyortiran berdasarkan ukuran agar pertumbuhannya seragam.
Setelah dilakukan penyortiran berdasarkan ukuran, lakukan juga penyortiran anakan jantan dan betina. Ini dimaksudkan untuk menghindari pemijahan dini.
8. Hama dan Penyakit Ikan Hias
Penyakit yang menyerang ikan hias berupa penyakit yang disebabkan oleh parasit dan bukan parasit (non parasiter). Penyakit yang disebabkan oleh parasit pada umumnya menyerang badan ikan, insang, maupun tubuh ikan itu sendiri. Penyakit ini berupa protozoa, cacing, jamur, bakteri, dan virus.
Penyakit yang disebabkan bukan dari parasit (non parasite) biasanya bersumber dari factor lingkungan dan makanan. Makanan yang tidak dibersihkan akan menimbulkan berbagai penyakit, oleh karena itu makanan harus dicuci terlebih dahulu sebelum diberikan.
9. Pemasaran Ikan Hias
Untuk memasarkan ikan hias kita bisa langsung menjualnya sendiri ke konsumen atau menggunakan jasa pengepul yang biasanya sudah mempunyai jaringan yang luas. Untuk memaksimalkan pemasaran para pembudidaya harus bisa membuka jaringan yang luas agar mendapat konsumen yang tetap.
Pembudidaya dianjurkan mempunyai pengepul tetap yang siap menampung hasil budidaya mereka. Yang terpenting para pembudidaya harus aktif mencari konsumen secara langsung maupun melalui media komunikasi.
Tomat dikategorikan sebagai sayuran, meskipun mempunyai struktur buah. Tanaman ini bisa tumbuh baik didataran rendah maupun tinggi mulai dari 0-1500 meter dpl, tergantung dari varietasnya. Tanaman tomat menghendaki tanah yang subur dan gembur, dengan pH sekitar 5,5-7.
Di alam bebas pohon tomat berbentuk seperti perdu, ketinggiannya bisa mencapai tinggi 3 meter. Namun setelah dibudidayakan tinggi tanaman ini tak lebih dari 2 meter dan biasanya ditopang oleh ajir atau tali untuk menahan agar tidak roboh.
PEMILIHAN JENIS TANAMAN
Secara umum, orang membedakan tomat dari bentuk buahnya. Terdapat empat golongan tomat yang banyak beredar di pasaran yakni, (1) Tomat buah atau tomat granola, bentuknya bulat dengan pangkal mendatar (2) Tomat gondol, bentuknya lonjong biasa digunakan sebagai bahan baku saus, (3) Tomat sayur, teskturnya keras rasanya sedikit kecut, (4) Tomat cherry, bentuknya kecil rasanya manis kecut.
Cara menanam tomat dalam polybag tidaklah sulit. Langkah pertama pilih jenis tomat dan varietas yang akan ditanam. Sesuaikan lokasi tempat budidaya dengan varietas tomat yang akan dipilih, terutama untuk kondisi iklim dan ketinggian tempat.
Untuk hasil yang maksimal, gunakan benih unggul dari sumber yang terpercaya. Benih tomat dari berbagai varietas bisa didapatkan di toko-toko pertanian. Keterangan mengenai sifat-sifat tanaman bisa dibaca pada label yang tertera dalam kemasan benih.
PENYEMAIAN BENIH TOMAT
Cara menanam tomat dalam polybag sebaiknya melalui tahap persemaian terlebih dahulu. Benih yang berupa biji harus disemaikan menjadi bibit tanaman. Langkah ini diperlukan karena benih yang baru tumbuh memerlukan perlakuan yang berbeda dengan tanaman yang telah tumbuh besar.
Siapkan tempat dan media persemaian terlabih dahulu. Pilih tempat persemaian yang terlindung dari hujan dan sinar matahari secara langsung. Media persemaian bisa bermacam-macam.
Bentuk persemaian bisa berupa bedengan, rak semai, atau polybag semai. Untuk persemaian dengan bedengan, buat larikan diatas bedengan dengan kedalaman 1 cm dan jarak antar larik 5 cm. Kemudian tanam benih tomat pada tiap larik dengan jarak 3 cm, tutup permukaannya dan siram secukupnya.
Untuk persemaian yang menggunakan ploybag, isi polybag dengan media persemaian. Bila tidak ada polybag bisa menggunakan daun pisang. Kemudian benamkan benih tomat sedalam 1 cm kedalam media tersebut. Lalu tutup permukaannya dan siram secukupnya. Setiap polybag cukup diisi satu benih.
Setelah benih disemaikan, lakukan penyiraman setiap 2 kali sehari dengan gembor yang halus. Berhati-hatilah ketika menyiram, jangan sampai merusak permukaan persemaian.
Pemupukan tambahan bisa diberikan setelah dua minggu dengan pupuk cair organik, pupuk kompos atau NPK. Perawatan lain yang harus dilakukan adalah penyiangan. Jangan sampai tumbuh gulma dalam area persemaian. Bibit tanaman tomat siap dipindahkan dari tempat persemaian ke dalam polybag setelah 30 hari atau sudah memiliki setidaknya 5 helai daun.
PEMINDAHAN BIBIT TOMAT
Sebelum bibit dipindahkan, siapkan media tanam dan polybag. Isi polybag tersebut dengan tanah, arang sekam, dan kompos dengan perbandingan 2:1:1.
Terdapat dua cara menanam tomat dari tempat persemaian ke dalam polybag. Pertama, memindahkan bibit dengan dicabut. Caranya, siram persemaian dengan air agar media tanam menjadi lunak. Lalu cabut tanaman dengan hati-hati jangan sampai akar tanaman putus atau rusak. Kemudian masukkan tanaman tersebut secara tegak lurus pada lubang tanam yang ada dalam polybag. Posisi akar harus tegak lurus jangan sampai bengkok atau terlipat. Atur kedalaman lubang tanam sesuai dengan panjang akar.
Kedua, memindahkan bibit dengan diputar. Caranya tanaman tomat diangkat dengan media yang ada disekitarnya. Untuk bibit dari bedengan, cungkil tanaman sedalam 10 cm dengan sekop atau tangan. Kemudian angkat dan pindahkan berikut dengan tanahnya.
Untuk bibit dalam polybag semai, sobek atau tarik plastik polybag semai kemudian dipindahkan beserta tanahnya kedalam polybag yang lebih besar. Polybag semai dari plastik bisa dipakai berulang-ulang.
PEMELIHARAAN DAN PERAWATAN
Pemeliharaan tanaman tomat dalam polybag atau pot relatif mudah. Kesehatan tanaman lebih lebih terkontrol karena terhindar dari penularan penyakit lewat akar. Jaga agar media tanam tidak terlalu kering. Siram setidaknya 2 kali sehari, tetapi jangan terlalu basah untuk menghindari busuk akar.
Siangi gulma yang terdapat dalam polybag secara teratur. Apabila ada tanaman yang layu atau mati, cabut segera dan buang media tanamnya agar tidak menulari tanaman lain. Perawatan lain yang diperlukan adalah pemangkasan tunas dan pemberian ajir sebagai penopang tanaman.
Pupuk tanaman setelah satu minggu dengan kompos sebanyak satu genggam untuk setiap polybag. Lakukan penambahan pupuk kompos setiap bulan, atau bila terlihat tanaman kurang subur. Bila tanaman akan berbuah bisa ditambahkan pupuk buah atau pupuk organik cair.
Hama dan peyakit tanaman tomat lumayan banyak. Bila terlihat ada serangan hama, ambil hama tersebut secara manual. Buang daun atau batang yang rusak terkena hama. Penyemprotan hendaknya dilakukan apabila benar-benar diperlukan. Agar lebih aman untuk kesehatan dan lingkungan gunakan pestisida organik yang lebih alami.
PEMANENAN
Tanaman tomat dalam polybag sudah bisa dipanen setelah 3 bulan, tergantung dari varietasnya. Kriteria buah tomat yang siap dipanen adalah yang berubah warna dari hijau ke kuning-kuningan atau tepi daun terlihat kering dan batang menguning. Pemetikan dilakukan pada buah yang telah matang saja.
Buah tomat tidak matang secara serentak. Lakukan pemetikan setiap 2-3 hari sekali, jangan terlalu rapat untuk menghindari kerusakan tanaman. Waktu pemetikan yang paling baik pagi dan sore hari, ketika sinar matahari tidak terlalu terik. Demikian uraian singkat tenang cara menanam tomat dalam polybag.
1. Siapkan gunting 2. Siapkan karton untuk membuat sketsa 3. Siapkan lem (UHU) 4. Siapkan penggaris 5. Siapkan pensil untuk membuat sketsa sebelum pengguntingan 6. Siapkan penghapus jika terjadi kesalah bisa langsung di hapus 7. Siapkan dakron untuk mengisi bantal 8. Jarum dan benang 9. Siapkan hiasan sesuai selera untuk menghias bantal pada tahap terakhir 10.Dan tentu saja yang terakhir siapkan kain flanel sebagai bahan dasar membuatan bantal
Langkah langkah yang harus di lakukan:
1. Siapkan bahan bahan diatas 2. Rentangkan karton untuk mulai membuat pola yang ingin di buat 3. Mulailah menggabar dengan hati hati 4. Jika gambar yang di inginkan susah siap guntinglah secara perlahan 5. Tempelkan gambar yang sudah jadi pada kain flanel 6. Gamabar kembali pola tersebut pada kain flanel sebanyak 2x untuk bagian depan dan bagian belakang 7. Jika pola pada kain flanel sudah jadi mulailah menggunting kain flanel secara perlahan sesuai pola 8. Jika pola pada kain flanel yang di inginkan sudah jadi, kemudian jadikan satu kedua pola yang sudah dibuat sebelumnya 9. Mulailah menjahit. Jika ingin jahitan terlihat rapi mulailah menjahit dari dalam ( menjahit pada kain flanel yang tadi di gunakan sebagai tempat menggambar) 10. Jika jahitan sudah hampir selsai, sisakan beberapa jarak untuk membalik kain flanel tersebut 11. Jika sudah di balik mulailah mengisi dengan dakron hingga terlihat padat 12. Bila sudah terisi penuh, jahit kembali sisa kain flanel yang masih belum di jahit 13. Setelah itu jika sudah terjahit semua mulailah nenghias, hiaslah sesuai selera yang kamu suka 14. Terakhir jika bantal sudah selsai di hias dengan menarik, bantal siap di gunakan Sumber: http://stmaharaniks.blogspot.com/2016/04/langkah-langkah-membuat-bantal-dari.html
Untuk kamu yang suka cita rasa simpel atau original yang enggak neko-neko, bumbu sosis bakar ini mungkin paling jadi favoritmu! Yuk lakukan langkah-langkah berikut!
Bahan-bahan
2 buah sosis jumbo
Margarin
Kecap
Saus tomat dan saus sambal
Mayones
Cara Membuat
Oleskan sosis dengan margarin, lalu bakar sosis hanya sebentar saja.
Campurkan kecap dan saus secukupnya, lalu lumurkan pada sosis hingga rata.
Bakar sosis kembali hingga matang sesuai selera.
Berikan mayones agar lebih enak.
2. Sosis Bakar Barbeque
Nah, untuk kamu yang merasa sosis bakar simple di atas kurang nendang, kamu boleh coba resep sosis bakar barbeque ini nih! Dijamin rasanya sedap!
Bahan-bahan
2 sosis jumbo
Bumbu barbeque instan
Kecap
Saus sambal
Margarin
Cara Membuat
Buat irisan pada sosis supaya bumbu mudah meresap.
Campurkan bumbu barbeque, saus sambal, dan sedikit kecap.
Celupkan dan ratakan bumbu pada sosis.
Panggang sosis dengan teflon hingga bumbu meresap dan hingga sosis matang sempurna.
3. Sosis Bakar Madu
Suka sensasi rasa manis? Coba dulu sosis bakar madu yang nikmat ini! Pasti bikin kamu ketagihan!
Bahan-bahan
2 buah sosis jumbo
Tusuk sate
Margarin
Kecap manis
Saus sambal
1/2 sdt Merica bubuk
1 sdt madu
Cara Membuat
Rebus sosis selama 3 menit, lalu angkat dan tiriskan
Buat bumbu dengan campuran kecap manis, saus sambal secukupnya merica dan madu.